Micro teaching : melatih keterampilan dasar mengajar bernuansa Islami | Perpustakaan Pusat
Text
Pengembangan buku Pembelajaran Matematika Terintregrasi Nilai Keislaman Dalam Kajian Khusus Pembelajaran Micro Teaching dapat membantu dosen dan mahasiswa dalam memahami persoalan bagaimana mengajar matematika yang memenuhi kriteria keterampilan mengajar yang baik sekaligus sesuai dengan nilai karakter dalam hal ini karakter keislaman. Dengan karakteristik ilmu matematika yang asbtrak, selalu menjadikan matematika sebagai salah satu mata pelajaran yang sulit dan sering dihindari oleh siswa (MZ, 2013). Implikasinya, guru matematika perlu merancang strategi khusus dan memiliki keterampilan mengajar yang baik. Keterampilan dasar mengajar diakomodir dalam mata kuliah Micro teaching. Mata kuliah Micro teaching ini bertujuan agar mahasiswa memahami peran dan fungsi guru sebagai tenaga profesional (Helmiati, 2014), mampu menyusun perangkat pembelajaran matematika untuk tingkat Sekolah/Madrasah dan melaksanakan keterampilan dasar mengajar dalam praktik mengajar micro teaching (Febrino, F., 2022). Sehingga dengan kehadiran buku Micro teaching yang dilengkapi dengan contoh perangkat pembelajaran, serta instrument yang lengkap dengan indikator keterampilan dasar mengajar akan sangat membantu pendidik meningkatkan kualitas pembelajarannya.
Matematika dan pengajarannya, selalu dipandang terpisah dengan keislaman. Dikotomi ilmu sains umum dan keislaman sering terjadi, termasuk pembelajaran matematika (MZ, 2013). Padahal, dalam pembelajaran bisa dijadikan suatu cara menanamkan karakter nilai -nilai islami sebagai upaya untuk meningkatkan keimanan dan ketakwaan peserta didik, dengan mengintegrasikan kompetensi dasar yang ada (Firdaus: 2018). Visi UIN Suska Riau yang diteruskan menjadi Visi Fakultas Tarbiyah dan Keguruan, dan diimplementasikan dalam visi Prodi Pendidikan Matematika mengusung pentingnya menghilangkan dikotomi keimuan dengan keislaman (UIN Suska Riau, 2022). Setiap aspek kegiatan tridarma perguruan tinggi perlu diintegrasikan dengan keislaman. Termasuk dalam hal pembelajaran dan perangkat yang digunakan. Oleh karena itu, pembelajaran matematika harus dirancang terintegrasi keislaman. Hal ini perlu dikuasai oleh seluruh civitas akaedmikia UIN, bak dosen yang mengajarkan terlebih lagi target kompetensi untuk lulusan. Pembelajaran micro teaching menjadi salah satu jembatan bagian Kurikulum untuk mencapai hal tersebut. Sehingga penting dilakukan pengembangan buku daras micro teaching khusus kajian pembelajaran matematika terintegrasi keislaman.
Bibliografi : halalaman 165-171.
PR240391 | 371.3 ZUB m C.1 | Perpustakaan Pusat UIN Walisongo | Tersedia namun tidak untuk dipinjamkan - No Loan |
PR240392 | 371.3 ZUB m C.2 | Perpustakaan Pusat UIN Walisongo | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain